NLS (Nonlinear System): Sistem Revolusioner dalam Diagnosis dan Terapi

NLS (Nonlinear System) adalah teknologi canggih yang digunakan dalam bidang kedokteran untuk mendiagnosis dan merawat berbagai patologi dengan presisi tinggi. Teknologi ini didasarkan pada analisis spektral bidang elektromagnetik yang memiliki pola torsi, memungkinkan identifikasi dan intervensi dini terhadap ketidakseimbangan biologis dalam tubuh.

Konsep Dasar Bidang Torsi
Bidang torsi adalah fenomena ilmiah yang mengacu pada rotasi atau gerakan spiral dalam ruang dan waktu. Dikembangkan dari teori Einstein-Cartan dan penelitian lebih lanjut oleh ilmuwan Soviet pada tahun 1980-an, bidang torsi dianggap sebagai hasil dari putaran atau momentum sudut partikel. Bidang ini dapat dipengaruhi oleh faktor biologis, seperti yang ditemukan dalam penelitian Glen Rein pada DNA.

Bidang torsi adalah konsep ilmiah yang berasal dari awal tahun 1900-an dan didasarkan pada teori Einstein-Cartan serta beberapa solusi tidak ortodoks terhadap persamaan Maxwell. Pada tahun 1913, fisikawan Prancis Eli Cartan pertama kali menunjukkan bahwa aliran ruang dan waktu juga memiliki gerakan rotasi atau spiral yang dikenal sebagai “torsi.”

Konsep bidang torsi diambil dan didalami di Uni Soviet oleh sekelompok fisikawan hebat hanya pada tahun 1980-an. Kelompok ini, dipimpin oleh Anatoly Akimov dan Gennady Shipov, memulai penelitian sebagai Pusat Teknologi Non-Tradisional yang disponsori oleh negara.

Jika bidang gravitasi dihasilkan oleh massa dan bidang elektromagnetik oleh muatan, bidang torsi dibentuk oleh putaran. Dalam mekanika kuantum, spin (“putaran” dalam bahasa Inggris) adalah suatu kuantitas, atau angka kuantum, yang terkait dengan partikel, yang berkontribusi untuk mendefinisikan keadaan kuantum.

Bidang torsi dihasilkan oleh rotasi (dengan mempertimbangkan spin klasik atau momentum sudut). Ada bidang torsi kiri dan kanan (tergantung pada orientasi spin). Bidang torsi juga memiliki karakteristik penting yang dipengaruhi oleh bidang biologis, suatu karakteristik yang diverifikasi oleh pekerjaan Glen Rein pada DNA yang dipancarkan oleh energi non-Hertzian yang berasal dari berbagai pola geometris.

Setiap orang memiliki bidang elektromagnetik mereka sendiri, yang menentukan reaksi kimia dalam tubuh. Jadi, bidang yang koheren identik dengan tubuh yang sehat, sementara bidang yang terdistorsi atau tidak konsisten menciptakan masalah yang memanifestasikan diri sebagai penyakit fisik atau mental. Oleh karena itu, dengan mempelajari membaca bidang elektromagnetik seseorang, dimungkinkan untuk mendiagnosis dengan sangat tepat semua jenis patologi yang mungkin dideritanya dan, dengan demikian, juga untuk memilih pengobatan yang paling sesuai.

Perangkat modern ini adalah sistem terkomputerisasi yang memindai jaringan, organ, dan pembuluh darah hanya dalam beberapa menit, pada dasarnya semua yang ada dalam tubuh kita. Dengan demikian, perangkat ini mampu mengidentifikasi segala jenis patologi secara real-time dan mengidentifikasi kemungkinan pengobatan, baik alopatik, homeopatik, maupun fitoterapi. Fungsinya terkait dengan pembacaan gelombang ini, dengan asumsi bahwa setiap variasi kecil frekuensi dari nilai normal menunjukkan adanya ketidakseimbangan yang, jika berlanjut, dapat menyebabkan penyakit.

Dengan mengintervensi ketidakseimbangan tersebut, dengan menyeimbangkan frekuensi, dimungkinkan, ketika tidak ada kerusakan pada jaringan, untuk mengembalikan keseimbangan biologis sel, yang dengan demikian kembali mampu mengerahkan semua pertahanannya untuk mengembalikan situasi yang ada sebelum ketidakseimbangan tersebut. Memang, dimungkinkan untuk melakukan pemindaian jaringan, organ, dan struktur sel yang cepat dan andal, mengidentifikasi segala jenis patologi, termasuk alergi dan intoleransi, serta melakukan terapi yang terarah dan efektif.

Dalam praktiknya, sistem biologis yang sementara terganggu atau terpengaruh oleh patologi mengubah keseimbangan alami mereka dengan menciptakan keadaan tidak stabil (metastabil) yang cenderung menghancurkan sistem. NLS (Non-Linear System) dikendalikan oleh sistem perhitungan tiga sektor yang saat ini mewakili teknologi paling canggih untuk melakukan, secara real-time, analisis spektral dari bidang elektromagnetik dengan pola torsi.

Bidang-bidang yang sangat lemah ini dicirikan oleh interaksi terus-menerus antara jaringan, organ, dan sistem saraf pusat. Ada hubungan konstan dengan pertukaran informasi biofisik antara otak dan bagian tubuh lainnya, yang memungkinkan kita untuk menjaga berbagai sistem dalam keseimbangan dengan sirkuit bio-sibernetika kita. Karena penyebab endogen atau eksogen, setiap kali ada perubahan penting dalam keseimbangan biologis yang tidak dapat dikompensasi oleh sistem bioregulasi, kita mencatat gangguan, dan kelanjutan dari gangguan ini mengarah pada penyakit. Teknologi ini di satu sisi diarahkan pada diagnosis dan pengobatan patologi yang sedang berlangsung, di sisi lain dapat memainkan fungsi kedokteran pencegahan yang sebenarnya, yang memberi tahu kita tentang kemungkinan penyebab patologi yang belum terjadi, tetapi yang dapat terjadi jika subjek tidak memilih untuk memperbaiki gaya hidup mereka.

Tes – Prosedur Penyaringan Pertama-tama, perlu memulai pemindaian berbagai organ, jaringan, dan sistem yang memerlukan waktu dari beberapa menit hingga beberapa puluh menit, setelah itu diagnosis akan dilakukan dengan mengevaluasi elemen dari daftar patologi dengan koefisien kesamaan spektral terendah. hasil dari analisis pasien dibandingkan dengan serangkaian patologi yang ada di memori mesin menurut koefisien ini yang memberikan ukuran statistik dari apa yang mungkin terjadi. Ini hanyalah awal dari investigasi, dan kemudian ada tingkat analisis lainnya, seperti analisis entropi, yang menunjukkan keadaan perburukan suatu proses atau situasi patologis. Ini menawarkan kemungkinan untuk menentukan tingkat perkembangan proses patologis.

Dimungkinkan juga untuk mengevaluasi diagnosis mikroorganisme dan helminthes yang dilakukan melalui koefisien kesamaan spektral yang memerlukan provokasi. Faktanya, frekuensi karakteristik spesifik dari mikroorganisme yang dievaluasi dikirim dan peningkatan atau penurunan dari persentase kompensasi respon pada suatu skala akan menunjukkan kemungkinan partisipasi mereka dalam suatu proses yang sedang berlangsung. Masih mungkin untuk mengevaluasi parameter biokimia dengan cara yang sama.

Terapi Setelah membuat diagnosis dan menentukan keberadaan mikroorganisme, kami beralih ke resep pengobatan. Dengan kata lain, kita bisa menguji obat sebelum diberikan! Kita dapat menggunakan beberapa kelompok obat seperti alopati, homeopati, fitoterapi, nutrisi, dan para-farmasi dari berbagai merek dan memeriksa apakah pasien telah membaik dengan pemberian mereka. Prinsip pemilihan obat adalah sama yang digunakan dalam persiapan diagnosis; obat-obat yang paling tepat dianggap yang memiliki koefisien kesamaan spektral yang menunjukkan nilai yang paling dekat dengan nol atau, bagaimanapun, serendah mungkin.